Koding dan komunitas dengan satya kresna

Perkenalkan saya Kresna. Saat diinterview oleh SekolahKoding saya bekerja sebagai Web Programmer di sebuah Universitas di Bali. Asal saya dari Gianyar

Perkenalkan saya Kresna. Saat diinterview oleh SekolahKoding saya bekerja sebagai Web Programmer di sebuah Universitas di Bali. Asal saya dari Gianyar, Bali. Waktu kecil masih tinggal di Gianyar, namun sekitar tahun 98an saya bersama keluarga tinggal di daerah Badung sampai sekarang.

> Kesibukan sekarang apa nih?

Kesibukan pastinya ngoding untuk kerjaan kantor, project pribadi, bantu” komunitas programmer di Bali. Beberapa komunitas antara lain PHPBali, BaliJS, Facebook Dev. C Bali dan Google Developer Group Bali. Untuk PHPBali saya turun tangan sebagai inisiator bersama tim inti PHPBali, sisanya sebagai volunteer.

> Sebelum ke dunia koding, aktivitasnya apa?

Hmm, mungkin kalau aktivitas sebelum dunia koding saya ceritakan waktu SMA aja ya. Aktivitas saya waktu SMA dari tahun 2010–2013:

1. Belajar Kimia dan Aksara Bali (menulis lontar) karena waktu itu saya dinilai kompeten dibidang tersebut dan pernah jadi juara.

2. Kalau lowong internetan di laptop, main game di Facebook yaitu Facemon, Monster Galaxy, Marvel Avengers dan baca Manga online (One Piece, Naruto, Bleach, Detective Conan). Kalau internet lagi mati mainnya DotA atau Yu-Gi-Oh. Kalau laptop lagi di charge, saya nonton kartun Jepang (Anime) di TV dan kadang juga di laptop. Tapi, sekarang kartu Jepang sudah banyak dieliminasi dari stasiun TV Indonesia karena alasan kekerasan dan sebagainya. Mungkin ini tujuannya biar di Indonesia biar ada kartun tanah air yang berkembang. Cuma saya sih masih suka dengan Anime sampai sekarang. Yang saya suka sejauh ini ada dua: [Yu-Gi-Oh! Vrains][Digimon Adventure Tri, Digimon Universe: Appli Monster] Alasan saya suka karena kartun ini up to date dengan dunia IT. Yu-Gi-Oh Vrains contohnya, kita bisa berduel (kartu) dengan VR dan Digimon Universe ini mengajarkan bahwa AI ini bisa jahat dan baik bahkan dia memprediksi di tahun 2045, kecerdasan buatan akan melampaui kecerdasan manusia.

> Awal ketemu dunia koding kapan dan dimana?

Waktu kuliah di Politeknik Negeri Bali mulai tahun 2013. Bahasa pemrograman yang paling pertama diajari adalah Java karena dosennya jago Java. Pengajaran oleh dosennya juga bagus jadinya cepat meresap ke otak saya.

Sebenarnya secara ngga sadar waktu saya kelas SMA. Waktu itu mau blog yang isinya seputar pengetahuan dan kartun Jepang. Karena waktu itu template blog nya kurang memuaskan, saya menuju ke settings dan edit template dengan HTML, ketemu kode HTML yang sudah di-minified (padahal waktu itu saya ngga tahu HTML itu apa). Otak sudah mulai pusing karena cuma ingin tahu gimana caranya biar template blogspotnya bagus.

Jadi, saya Googling tentang edit template blogspot dan nemuin suatu blog namanya buka(n)rahasia dot blogspot dot com. Di sana saya, diajarin cara nambahin widget, cara edit warna header dsb. Cuma, yang saya sayangkan kenapa waktu itu saya tidak Googling belajar HTML? Mungkin ini salah satu penyesalan mengapa saya tidak mulai belajar dasar” membuat Web dari SMA.

> Mulai serius di dunia koding kapan dan kenapa?

Saat kuliah, setelah belajar bahasa pemrograman Java dari semester 1 sampai 3 saya jatuh hati ama Java karena sintaks dan aturannya yang baku. Namun, saya diajarkan hanya Java desktop saja. Padahal banyak platform yang bisa dihasilkan dengan bahasa pemrograman Java misalnya web dan mobile.

Kalau saya pilih web masalahnya saya tidak tahu hosting yang mendukung Java di Indonesia karena PHP masih lebih populer. Kalau saya pilih mobile (Android), spesifikasi laptop saya pas-pas an (harddisk, RAM 4GB dan core i3), bahkan waktu running emulator bawaan Android Studio lambatnya minta ampun di tahun 2014. Singkat cerita, saya putuskan fokus ke dunia web tapi dengan bahasa pemrograman PHP dan disupport dengan kawan”nya yakni HTML, CSS dan JS.

> Apa hal yang luar biasa yang dilihat di dunia koding?

Komunitas! Komunitas ini menjadi penghubung saya dengan programmer-programmer hebat di Indonesia. Saya bergabung di komunitas programmer / developer mulai tahun 2014. Salah satu komunitas yang saya ikuti adalah Java Programmer Indonesia di media sosial Facebook. Dari komunitas ini pula saya tahu bahwa platform Dekstop di Java a.k.a Swing sudah mulai ditinggalkan tahun 2014 karena “wabah” Android (tapi web masih tetap pemenang buat saya). Kemampuan, informasi dan relasi saya menjadi up to date karena komunitas.

Mungkin hal kedua adalah dunia koding ini menjadi senjata untuk kita sebagai developer / programmer untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di sekitar kita. Ibarat alat masak dan bumbu dapur berlimpah ruah, tinggal tugas kita sebagai juru masak pintar” memilih alat masak dan bumbu dapur yang cocok untuk membuat masakan yang menaklukan lidah konsumen.

> Kalau di SekolahKoding sendiri apa yang agan dapatkan?

Saya mulai kenal platform SekolahKoding di tahun 2015 dan booming gara-gara Next Dev 2015. Waktu saya nonton filosofi kenapa SK ini ada karena untuk membantu teman” di Indonesia bisa belajar pemrograman via video dengan speaker bahasa Indonesia di tambah dengan suara speaker nya yang kece badai bikin saya jatuh hati dengan SK. (dari editor-> :D)

Oh iya, ditambah dengan website SK yang bisa saya bilang design nya out of the box dan saya tidak bisa menemukan dari mana si mimin SekolahKoding mendapatkan design SekolahKoding yang ciamik ini. Semenjak tahun 2017, perlahan saya mulai mencari sumber pembelajaran baru selain SK misalnya Udacity. Walaupun SK luar biasa, tetapi saya harus akui bahwa pelajaran programming berbahasa Inggris seperti Udacity masih di atas SK. Itu pendapat pribadi saya. Namun, saya salut sama SK sudah berani melawan zona tak nyamannya dan membuktikan kepada saya bahwa masih banyak orang yang membutuhkan konten berbahasa Indonesia.

> Kamu termasuk yang aktif membantu teman-teman di dunia nyata (komunitas), boleh tahu kenapa?

Saya ingin teman” yang terjun programming di Indonesia sama” maju dan up to date serta membagikan ilmu yang saya tahu melalui mentoring misalnya. Salah satu bentuknya adalah ikut aktif di komunitas, hitung” juga sebagai hutang saya kepada komunitas yang sudah membukakan pintu kepada saya lebih up to date dengan dunia software.

> Boleh tahu ngga list” komunitas di Bali yang menurut agan masih aktif?

Boleh. Tapi, ini adalah komunitas yang saya ikuti ya. Ini dia: Game Dev Bali Bali JS SuBali Python Bali Bali Android Developer PHPBali GDG Bali Facebook Dev C Bali WordPress Bali Bali Blockchain

> Pesan untuk teman-teman yang sedang belajar di sekolahkoding?

Kalau mau up to date silahkan gabung di komunitas. Kalau tidak ya sudah tidak apa, mungkin ini belum jalan anda atau perlu menunggu sampai tugas akhir atau skripsi yang membuat sadar untuk gabung di komunitas. Pilihan di tangan anda. Di komunitas, kita bisa terhubung dengan programmer yang hebat, dapat informasi terbaru seputar dunia software, bisa jadi di komunitas anda bisa mendapatkan loker. Serap semangat dan energi mereka yang ada di komunitas. Menurut saya, komunitas dunia IT jauh lebih seru dibanding yang lain.

Jangan menyerah dan terus hauslah akan ilmu. Jadilah developer/programmer yang lebih baik dari hari sebelumnya dan seterusnya

Tetap fokus dan usahakan konsisten dengan apa yang dijalani. Seperti saya yang memutuskan fulltime di dunia web dibandingkan mobile karena web itu super duper keren dan tak menutup sekat apapun.

Terima kasih Kresna!

avatar hilmanski
@hilmanski

2672 Kontribusi 2133 Poin

Dipost 4 tahun yang lalu

Belum ada Jawaban. Jadi yang pertama Jawaban

Login untuk ikut Jawaban